Mengapa Sih Februari Lebih Singkat Dibandingkan Bulan Lain? Ini Faktanya
Keituber.com -Bulan Februari hanya terdiri dari 28 hari dan setiap tahun kabisat menjadi 29 hari. Bandingkan dengan bulan-bulan lainnya yang punya 30 atau 31 hari. Nah, tahukah detikers mengapa Februari lebih singkat dibanding bulan lainnya? Ternyata banyak fakta mengejutkan tentang bulan Februari ini.
Meski menduduki posisi sebagai bulan kedua, faktanya Februari adalah bulan terakhir yang diciptakan pada tahun 700-an SM. Penciptaan Februari berhubungan dengan keputusan raja kedua Roma yakni Numa Pompilius.
Pada awalnya, penentuan kalender dilakukan oleh Romulus yang merupakan raja pertama sekaligus pendiri Roma. Kalender tersebut dikenal bernama kalender Romawi.
Namun ketika dihitung melalui revolusi bulan dan revolusi matahari ada sisa jumlah hari yang akhirnya dipertanyakan. Pertanyaan tersebut dijawab oleh Numa Pompilius dengan berbagai perhitunganya. Penasaran? Berikut ini penjelasan selengkapnya.Sejarah Bulan Februari
Melansir laman Harian Almanac, Februari berasal dari kata Latin “Februa” yang berarti “Membersihkan”. Bulan itu dinamai berdasarkan Februalia Romawi yang merupakan festival pemurnian dan penebusan dosa selama sebulan yang berlangsung sepanjang tahun.
Sedangkan dilansir melalui Dictionary.com, sebelum diadopsi dengan nama Latin, Februari menggunakan bahasa Inggris Kuno yang menggambarkan bulan. Nama tersebut adalah Solmonath yang secara harfiah berarti “bulan lumpur”.
Pada awalnya Februari memang tak termasuk dalam susunan kalender Romawi yang hanya memiliki 10 bulan. Karena orang Romawi saat itu tak membatasi musim dingin.
Hingga akhirnya pada tahun 700-an SM, raja kedua Roma, Numa Pompilius mengubahnya dengan menambahkan Januari dan Februari ke akhir kalender. Hal tersebut dilakukannya usai menyesuaikan dengan berapa lama waktu yang dibutuhkan Bumi untuk mengelilingi Matahari.
Awalnya memang 1 Maret menjadi Hari Tahun Baru. Usai penghitungan dan keputusan Numa Pompilius, Tahun Baru 153 SM jatuh ke tanggal 1 Januari dan Februari menduduki posisi ke 2 dalam 12 bulan.Alasan Februari Lebih Singkat Dibandingkan Bulan Lain
Seperti yang disebutkan sebelumnya alasan mengapa Februari lebih singkat dibandingkan bulan lain berhubungan dengan kalender Romawi. Laman The Conversation menjelaskan bila kalender Romawi Kuno pada awalnya hanya memiliki 10 bulan.
Kalender dibentuk berdasarkan waktu pertanian yang dimulai pada musim semi di bulan Maret hingga berakhir 340 hari kemudian di bulan Desember. Karena tidak ada pekerjaan yang harus dilakukan di ladang selama musim dingin, sisa hari dalam setahun tidak dihitung dalam kalender.
Hingga akhirnya pada tahun 731 SM, Numa Pompilius memutuskan menyejajarkan kalender dengan fase bulan. Ia menemukan ada 12 siklus bulan setiap tahunnya, sehingga kalender dibagi menjadi 12 bulan.
Januari dan Februari ditambahkan dan tahun kalender baru berlangsung selama 355 hari. Satu fakta menarik yang ditemukan adalah orang Romawi percaya bahwa angka genap berarti sial.
Hingga akhirnya ketika menyusun ia mengurangi satu hari dari masing-masing bulan yang terdiri dari 30 hari agar menjadi 29 hari. Karena mengamati bulan, Pompilius menemukan jumlah hari dalam satu tahun berjumlah 355 hari.
Dengan demikian ia memiliki 56 hari tersisa usai mengurangi satu hari setiap bulannya. Pada akhirnya, ia memutuskan setidaknya ada 1 bulan yang memiliki jumlah hari yang genap.
Hingga akhirnya Pompilius memilih Februari, bulan yang akan menjadi tuan rumah ritual Romawi untuk menghormati orang mati, sebagai bulan sial yang terdiri dari 28 hari. Karena itu pada bulan Februari di Roma adanya festival ritual penyucian dosa.
Pada hari itu, kerabat yang masih hidup akan membawa makanan dan hadiah ke kuburan untuk menghormati yang mati. Dengan hal itu mereka berharap agar yang sudah meninggal hidup bahagia sehingga tidak bangkit dan menghantui yang masih hidup.Alasan Februari Bisa Tanggal 28 ataupun 29
Meski sudah ditetapkan selama 12 bulan ternyata permasalahan lain timbul. Pada masa itu ditemukan bila Bumi membutuhkan waktu yang lebih lama untuk mengelilingi Matahari. Akhirnya tahun demi tahun berlalu dan musim mulai tidak selaras.
Jadi ada satu hari ekstra yang disebut dengan Mercedonius yang ditambahkan ke kalender sebelum awal Maret. Mercedonius tidak terjadi setiap tahun.
Namun ditambahkan kapanpun diperlukan untuk menyelaraskan kembali bulan dan musim. Sehingga terkadang bulan itu memiliki 27 atau 28 hari, sehingga satu tahun berlangsung selama 377-378 hari.
Tetapi sayangnya Mercedonius tak menguntungkan untuk bulan Februari karena biasanya memotong empat hari dari bulan yang sudah pendek. Meskipun begitu, bila dibutuhkan Mercedonius membantu menyelaraskan musim dan penggunaannya tidak dapat diprediksi.
Tahun Kabisat adalah tahun dengan satu hari ekstra yakni 29 Februari yang ditambahkan hampir setiap 4 tahun sekali ke kalender. Hal ini berkaitan dengan ilmu astronomi menurut Harian Almanac.
Dijelaskan bila satu tahun orbit Bumi mengelilingi Matahari ternyata tidak sama persis sepanjang waktu. Tanpa hari ekstra ini, kalender dan musim secara bertahap akan tidak sinkron.
Sebuah tahun yang bisa disebut tahun kabisat bila jumlahnya habis dibagi 4. Namun tahun-tahun yang habis dibagi 100 tidak dapat disebut tahun kabisat kecuali tahun tersebut juga habis dibagi 400.
Tanpa hari kabisat, kalender akan mati setidaknya 5 jam, 48 menit, dan 45 detik lebih setiap tahun. Untuk itu hari kabisat harus terjadi dan akan datang pada tahun 2024.
Nah itulah penjelasan mengapa bulan Februari lebih singkat dibandingkan bulan lain. Jadi makin tahu kan detikers? Semoga bermanfaat!
Simak Video “Sebanyak 63 Makam Era Romawi Kuno Ditemukan di Gaza Palestina”[Gambas:Video 20detik](pal/pal)
Daftar Hari Besar Bulan Februari 2023, Ada Hari LIbur Tanggal Merah dan Hari Penting Lainnya
Dilansir dari AYOBANDUNG.COM — Januari sudah dipenghujung bulan. Februari akan segera datang. Beberapa orang bertanya dengan bulan Februari, kapan hari libur di bulan Februari 2023? Ada hari penting apa di bulan Februari 2023? Tentunya daftar hari besar bulan Februari 2023 patut diketahui untuk mempersiapkan agenda yang akan direncanakan kedepan.
Daftar hari besar bulan Februari 2023, kapan saja hari libur di Februari 2023 bisa Anda simak informasinya di artikel berikut.
Merujuk pada Surat Keputusan Bersama atau SKB 3 Menteri tentang Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama Tahun 2023, maka kita dapat mengetahui daftar hari besar mulai dari hari libur dan hari penting di bulan Februari 2023.
Baca Juga: Tanggal Merah Februari 2023: Daftar Hari Libur Nasional dan Cuti, Hari Besar Nasional dan Internasional
Hari libur di bulan Februari 2023 adalah pada hari Rabu, 18 Februari 2023. pada tanggal 18 Februari 2023 tersebut merupakan liburnasioanl dalam rangka peringatan Isra Mi’raj.
Adapun daftar hari besar bulan Februari 2023, lengkap dengan hari libur nasional dan cuti bersama selama tahun 2023 yakni sebagai berikut:
1 Januari 2023 (Minggu): Tahun Baru Masehi
23 Januari 2023 (Senin): Tahun Baru Imlek 2574 Kongzili
22 Januari 2023 (Minggu): Cuti Bersama Tahun Baru Imlek
4 Zodiak Sukses Februari 2023, Bisnisnya Untung Gila-gilaan
Dilansir dari TRIBUNBATAM.id – Pada bulan Februari yang sebentar lagi datang, astrologi meramalkan akan ada 4 zodiak yang ketiban rezeki.
Rezeki yang diperoleh 4 zodiak tersebut berasal dari bisnis yang mereka bangun dan ternyata menghasilkan keuntungan gila-gilaan.
Tidak mengherankan di Februari 2023, zodiak-zodiak tersebut bisa membeli barang apa pun yang ia suka atau sudah lama diimpikannya.
Bulan depan juga sekaligus momen kebangkitan mereka, setelah sekian lama terpuruk karena masalah finansial yang melanda.
Utang lunas, bisa membeli barang kesukaan dan menyenangkan orang disayang, berikut 4 zodiak banyak rezeki bulan Februari 2023.
1. Libra
Kabar baik bagi pemilik zodiak Libra di Februari 2023, karena ia akan sukses berbisnis dan mendapatkan keuntungan melimpah.
Keuntungan tersebut dapat membuat kondisi finansial Libra menjadi jauh lebih stabil dan bisa berfoya-foya dari hasil kerja kerasnya.
Bahkan, ia mampu membeli banyak barang kesukaannya karena sudah sukses dalam membangun bisnis dengan profit luar biasa.
2. Virgo
Rezeki yang dimiliki Virgo akan terbuka sangat lebar pada Februari 2023, yang menyebabkan bisnis yang dijalaninya berkembang pesat.
Bisnis yang berkembang pesat sudah tentu memberikan profit menguntungkan dalam hidup zodiak ini, yang membuat finansialnya stabil.
Untuk itu, Virgo harus terus bekerja keras untuk bisa sukses berbisnis dan mendapatkan keuntungan luar biasa yang membuatnya kaya.
Baca juga: 5 Zodiak Terlihat Cuek dari Luar padahal Sosok yang Mengasyikkan
Baca juga: 4 Zodiak Hadapi Masalah Mental Akhir Januari, Merasa Sepi dan Kecewa Mendalam
3. Gemini